Terong (Solanum melongena L.) merupakan tanaman sayur-sayuran terus meningkat seiring dengan pertambahan penduduk dan kesadaran akan manfaat tentang kandungan gizi, sehingga produksi tanaman terong perlu terus ditingkatkan denngan memanfaatkan pupuk organik cair urin sapi (POCUS).Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh penggunaan pupuk organik cair urin sapi (POCUS) terhadap produksi tanaman terong dengan dosis pupuk organik cair (POCUS) urin. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Tapa, Kecamatan Bone Bolango, Provinsi Gorontalo pada Bulan November 2018 hingga Februari 2019. Analisis menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri atas 4 perlakuan dosis yaitu : US 0 = Tanpa perlakuan (kontrol) US1 = Dosis 5 ml/tanamanUS2 = Dosis 10 ml/tanamanUS3 = Dosis 15 ml/tanamanPerlakuan diulang sebanyak 4 kali sehingga terdapat 16 unit percobaan. Variabel pengamatan yaitu : tinggi tanaman,jumlah daun,berat buah per tanaman,panjang buah pertanaman, dan jumlah buah per tanaman.Hasil dengan menggunakan ANOVA bahwa pemberian POCUS pada tanaman terong memberikan pengaruh yang nyata terhadap tinggi tanaman pada perlakuan US3 dibandingkan dengan perlakuan US2, US1 dan US0.Jumlah daun memberikan pengaruh nyata terhadap perlakuan dosis urin sapi perlakuan US3 (15 ml/petak) dibandingkan dengan perlakuan US2, US1 US0. Berat buah terong memberikan pengaruh yang nyata Dari analisis data terlihat bahwa perlakuan US2=10 ml/petak memberikan hasil tertinggi dibandingkan dengan perlakuan US0, US1 dan US3.sedangkan panjang buah berpengaruh memberikan pengaruh yang nyata terhadap perlakuan pemberian POCUS US3.