Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemberian ABmix pada pertumbuhan dan hasil tanaman pakcoy, mengetahui pengaruh pemberian POC pada pertumbuhan dan hasil tanaman pakcoy, dan untuk mengetahui interaksi pemberian ABmix dan POC terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman pakcoy. Penelitian ini menggunakan rancangan Faktorial Dua Faktor (F2F) dalam Rancangan Acak Kelompok (RAK) yaitu Faktor pertama adalah pemberian ABmix yang terdiri dari dari tiga taraf percobaan yaitu tanpa ABmix (A0), ABmix 2.5 ml/L (A1), ABmix 5 ml/L (A2). Faktor kedua adalah pemberian POC Nasa yang terdiri dari tiga taraf yaitu tanpa POC Nasa (N0), POC Nasa 5 ml/L (N1), POC Nasa 10 ml/L (N2), sehingga terdapat 9 kombinasi perlakuan, dimana setiap perlakuan diulang sebanyak 3 kali sehingga terdapat 27 unit. Adapun kombinasi perlakuan dalam penelitian ini yaitu A0N0, A0N1, A0N2, A1N0, A1N1, A1N2, A2N0, A2N1, A2N2. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian POC Nasa berpengaruh tidak nyata terhadap parameter pertumbuhan dan hasil tanaman pakcoy. Pemberian ABmix berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman pakcoy. Perlakuan A1 (ABmix 2.5 ml) berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman memberikan hasil tertinggi 5.53 cm. Dan jumlah daun dengan rata-rata 8.148 helai. Perlakuan A2 (ABmix 5 ml) berpengaruh nyata terhadap panjang akar dengan rata-rata tertinggi 16.59 cm, berat segar dengan rata-rata tertinggi 2.017 gram. Serta indeks luas daun dengan rata-rata tertinggi pada daun besar 15.78 gram, daun sedang 9.78 gram, dan daun kecil 0 gram. Interaksi antara POC Nasa dan ABmix berpengaruh tidak nyata terhadap semua parameter pengamatan. Tanaman yang berat segarnya yang paling tinggi pada perlakuan N0A2 yaitu 2.017 gram.