Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana efektivitas komunikasi interpersonal pengasuh panti dalam membentuk kemandirian anak pada Panti Asuhan Harapan Kita Desa Huntu Utara. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Prosedur pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini adalah metode wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data penelitian ini adalah reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini menyatakan bahwa lima unsur efektivitas komunikasi interpersonal dalam pendekatan humanistis yang dilakukan pengasuh diantaranya ialah keterbukaan, empati, sikap mendukung, sikap positif, dan kesetaraan. Berdasarkan teknik analisis data, hasil yang diperoleh bahwa komunikasi interpersonal berpengaruh dalam membentuk kemandirian pada anak asuh. Dan hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa aspek keterbukaan merupakan aspek terpenting dalam komunikasi interpersonal pengasuh dalam membentuk kemandirian anak asuh.