Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh air limbah lele sistem sbioflok terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman kangkung darat, yang dilaksanakan pada bulan februari sampai dengan maret 2021 di Desa Bongoime, Kecamatan Tilongkabila, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo. Penelitian ini disusun dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri atas 4 perlakuan dan 4 kali ulangan dengan dosis yang berbeda, yaitu meliputi P0 tanpa perlakuan, P1 dengan dosis 10 ml/tanaman, P2 dengan dosis 20 ml/tanaman, P3 dengan dosis 30 ml/tanaman setiap perlakuan diulang sebanyak 4 kali sehingga terdapat 128 polybag hasil analisis sidik ragam yang menunjukan pengaruh berbeda nyata sehingga dilakukan uji lanjut BNT (Beda Nyata Terkecil). Hasil penelitian menunjukkan bahwa P3 dengan dosis 30 ml/tanaman terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman kangkung darat.