Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku self-disclosure yang dilakukan oleh mahasiswi fakultas hukum Universitas Negeri Gorontalo di second account instagram. Jenis penelitian yang diterapkan adalah metode kualitatif melalui pendekatan deskriptif dengan objek penelitian yaitu mahasiswi fakultas hukum Universitas Negeri Gorontalo. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari data primerdan data sekunder. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah dengan melakukan observasi, wawancara dan dokumentasi. Proses analisis data pada penelitian ini melalui berbagai tahapan seperti reduksi data, penyajian data, dan verifikasi/penarikan kesimpulan. Terdapat beberapa faktor yang bisa menyebabkan munculnya perilaku self-disclosure terhadap mahasiswi fakultas hukum Universitas Negeri Gorontalo, antara lain merasa insecure, takut mengganggu orang lain, adanya pikiran overthinking dan faktor lingkungan. Penelitian ini diharapkan dapat berguna untuk memberikan pengetahuan tentang dampak yang ditimbulkan dari perilaku self-disclosure di media sosial.