SKRIPSI

File Icon

ANALISIS PERKEMBANGAN KINERJA KEUANGAN PADA PT. GARUDA METALINDO YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA DI JAKARTA

Tanggal Upload: 05/06/2025

Penulis / NIM:
ANDINI ANINDITA GILANO / E1114079

Program Studi:
S1 Akuntansi

Tahun Akademik:
2021

Kata Kunci:
Likuiditas, Solvabilitas, Aktivitas, Profitabilitas, Kinerja Keuangan

Abstrak:

Penelitian ini bertujuan memperoleh data sekunder yakni berupa data laporan keuangan, serta untuk menganalisis sejauh mana tingkat perkembangan kinerja keuangan pada PT. Garuda Metalindo Yang Go Public di Bursa Efek Indonesia. Dalam penelitian ini metode yang digunakan adalah metode kualitatif dengan menggunakan analisis deskriptif yang menggambarkan bagaimana perkembangan kinerja keuangan perusahaan. Berdasarkan hasil penelitian maka dapat ditemukan bahwa pada tingkat likuiditas, PT. Garuda Metalindo Tbk kondisi perusahaan dilihat dari curent ratio dan quick ratio pada tahun 2018 sampai dengan thaun 2020 dapat disimpulkan bahwa secara keseluruhan PT Garuda Metalindo Tbk kondisinya illiquid. Dilihat dari segi solvabilitas, PT Garuda Metalindo Tbk dalam kondisi kurang baik (insolvable) pada debt to asset ratio dari tahun 2018 sampai dengan tahun 2020. Hasil perhitungan rasio telah melebihi standar rasio yang ditetapkan. Berbeda halnya dengan rasio sebelumnya pada debt to equity ratio debt to equity ratio berada dalam kondisi yang baik (solvable). dilihat dari segi aktivitas secara keseluruhan disimpulkan dalam keadaan yang tidak efektif, karena baik dari Inventory Turnover dan rasio Receivable Turnover keduanya tidak memenuhi standar rasio yang ditetapkan sehingga dapat disimpulkan bahwa perusahaan tidak efektif dalam mengelola persediaan dan meminimalisir piutang perusahaan. Dan dilihat dari segi profitabilitas dari Gross Profit Margin dan Net Profit Margin secara keseluruhan dalam keadaan yang tidak baik. Bukan hanya karena tidak mencapai standar rasio, namun terjadi permasalahan yang sangat berdampak buruk bagi laba yang diperoleh perusahaan, seperti kurangnya penjualan disemester pertama ditahun 2020 hal itu disebabkan karena hampir semua pabrikan otomotif kendraan dan komponen melakukan pengurangan produksi secara signifikan.
Berkas Lampiran
Unduh File