Pengaruh Pemberian Kompos Ampas Sagu Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Tomat (Lycopersicum esculentum L.).
Tanggal Upload: 01/06/2025
Penulis / NIM:
NELCI WALAHE / P2116068
Program Studi:
S1 Agroteknologi
Kata Kunci:
Ampas, Kompos, Sagu, Toma
Abstrak:
Tomat merupakan komoditi hortikultura yang dibutuhkan hampir setiap hari sebagai bahan masakan. Pemanfaatan bahan organik sebagai sumber pupuk organik salah satunya limbah ampas sagu. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh pemberian dosis pupuk kompos limbah sagu terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman tomat. Selanjutnya untuk mengetahui dosis pupuk kompos limbah sagu yang terbaik terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman tomat. Penelitian telahdilaksanakan di kebun Desa Pontolo, Kecamatan Kwandang, Kabupaten Gorontalo Utara mulai bulan Juni 2022 hingga Oktober 2022. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode Rancangan Acak Kelompok (RAK) satu faktor yaitu pemberian dosis kompos ampas sagu. Dosis kompos ampas sagu masing-masing terdiri dari: T0 =Tanpa Perlakuan (kontrol), T1 = 200 gram per tanaman, T2 = 300 gram per tanaman, T3 = 400 gram per tanaman, T4 = 500 gram per tanaman. Setiap perlakuan diulang sebanyak 3 kali sehingga diperoleh 15 unit satuan percobaan untuk masing-masing perlakuan. Setiap satuan percobaan terdapat 8 tanaman dengan 6 tanaman diantaranya sebagai tanaman sampel. Hasil penelitian menunjukkan perlakuan pemberian kompos ampas sagu memberikan pengaruh terhadap pertumbuhan tinggi dan jumlah daun serta produksi tomat. Selanjutnya diperoleh dosis kompos ampas sagu sebesar 400 gram yang menjadi perlakuan optimal bagi produksi tanaman tomat