Berkembangnya fasilitas sarana dan prasarana di Kota Gorontalo hingga jumlah pemukiman dan perumahan makin menunjukan pertumbuhan yang cukup besar. Oleh karena itu dibutuhkan rumah yang sehat untuk menjaga kelangsungan hidup dan kesehatan masyarkat di lingkungan tersebut. Masalah yang dihadapi adalah dibutuhkan sebuah bentuk pengawasan yang memanfaatkan teknologi sehingga pengawasan yang dilakukan dapat terbarui secara berkala, terdokumentasi dan dapat diakses secara terbuka. Oleh karena itu dibutuhkan sistem Clustering rumah sehat berdasarkan wilayah di Kota Gorontalo. Hasil penelitian Clustering dapat mengetahui wilayah Kecamatan yang persentase rumah sehat tinggi di Kota Gorontalo, wilayah Kecamatan yang persentase rumah sehat tinggi akan dipertahankan dan dimaksimalkan kinerjanya sedangkan wilayah kecamatan yang persentase rumah sehat sedang bahkan rendah akan menjadi prioritas dalam peningkatan kinerja program rumah sehat bidang kesehatan lingkungan di Kota Gorontalo. Hal ini dibuktikan dengan hasil pengujian yang dilakukan dengan metode white box testing dan black box testing.