PEMANFAATAN KOTORAN BURUNG WALET SEBAGAI PUPUK ORGANIK CAIR TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI TANAMAN BAWANG DAUN (Allium fistulosum L.)
Tanggal Upload: 30/05/2025
Penulis / NIM:
NUR MAHARANI APRILIA AMIR / P2118020
Program Studi:
S1 Agroteknologi
Kata Kunci:
Bawang daun, kotoran walet, pupuk organik cair
Abstrak:
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dosis pupuk organik cairkotoran burung walet terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman bawang daun(A(Allium fistulosum L.) dan untuk mengetahui dosis terbaik pupuk organik cairkotoran burung walet terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman bawang daun(A(Allium fistulosum L.). Penelitian ini telah dilakukan di lahan UPT FakultasPertanian Universitas Ichsan Gorontalo. Penelitian ini dilaksanakan selama 3 bulan,menggunakan metode eksperimen dengan menggunakan rancangan acak kelompok(RAK) meliputi 5 pelakuan di ulang sebanyak 3 kali sehingga di peroleh 15 petakpercobaan. Setiap petak percobaan terdiri atas 40 tanaman yang di tanaman kebedengan sehingga terdapat 150 tanaman. Adapun taraf perlakuam yaitu W0 =kontrol, W1 = 100 ml/tanaman, W2 = 150 ml/t/tanaman, W3 = 200 ml/tanaman, W4= 250 ml/tanaman. Teknik analisis dan secara statistik melalui ANOVA uji F. Hasilpenelitian menunjukan perlakuan dosis pupuk organik kotoran walet tidakmemberikan pengaruh nyata terhadap tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah anakan,bobot panen, bobot tanaman perumpun, bobot akar dan panjang akar, akan tetapimemberikan pengaruh sangat nyata pada bobot perpetak. Perlakukan W3 dengandosis (200 ml/tanaman) merupakan perlakuan yang terbaik untuk meningkatkanpertumbuhan tanaman bawang daun.