PENEGAKAN HUKUM TERHADAP PELANGGARAN LALU LINTAS SECARA MASSAL DALAM MASA KAMPANYE PILKADA (Studi Kasus Polres Gorontalo Kota)
Tanggal Upload: 29/05/2025
Penulis / NIM:
RANDY PRAYITNO SY. OTUHU / H1116345
Program Studi:
S1 Ilmu Hukum
Kata Kunci:
Penegakan hukum, Pelanggaran lalu lintas
Abstrak:
Tujuan Penelitian ini untuk (1) mengetahui faktor penyebab terjadinya pelanggaran lalu lintas secara massal pada masa Kampanye Pilkada, (2) mengetahui peran aparat Kepolisian terhadap para pelanggar lalu lintas pada masa Kampanye Pilkada.
Penelitian ini menggunakan Metode Penelitian Empiris, artinya hukum dikonsepkan sebagai gejala empiris yang dapat diamati dalam kehidupan nyata. Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) Pelanggaran lalu lintas pada
saat kampanye pilkada disebabkan oleh faktor masyarakat yakni : kurangnya kesadaran masyarakat tentang keselamatan berlalu lintas, Minimnya pengetahuan tentang aturan berlalu lintas, dan kebiasaan, dan faktor aparat Kepolisian yakni : Tidak adanya sanki tegas dari pihak Kepolisian. 2) Upaya- upaya yang dilakukan oleh pihak Kepolisian Satlantas Polres Kota Gorontalo untuk mengurangi pelanggaran lalu lintas pada masa kampanye sbb : Upaya Preventif yaitu upaya pencegahan meliputi sosialisasi, pembagian pamflet, pemasangan baliho ditempat umum. Upaya Represif berupa Penindakan dalam bentuk Teguran, Tilang, dan meningkatkan kegiatan peraturan, penjagaan, pengawalan patroli yang diwujudkan berupa Kegiatan Operasi Kepolisian.
Berdasarkan hasil penelitian tersebut direkomendasikan yakni: 1)Adanya sanksi tegas berupa tilang dari pihak kepolisian sehingga dapat menimbulkan efek jera kepada masyarakat yang melakukan pelanggaran lalu lintas.2) Koorlap dari partai politik harus tegas terhadap simpatisan yang akan mengikuti kegiatan kampanye salah satunya dengan Safety Ride sebagai syarat untuk mengikuti kegiatan kampanye.