Tujuan dalam skripsi ini adalah Untuk mengetahui Bentuk pelanggaran dalam Pengangkutan dan Perniagaan BBM bersubsidi Tanpa Izin Usaha di Kabupaten Pohuwato. Untuk mengetahui penegakan hukum terhadap pelaku tindak pidana pengangkutan dan penjualan BBM bersubsudi di Kabupaten PohawatoMetode dalam skripsi ini menggunakan metode penelitian hukum empris. Hasil dari skripsi ini adalah bentuk pelanggaran dalam pengangkutan dan perniagaan bbm bersubsidi tanpa izin usaha di Kabupaten Pohuwato yaitu : Terdapatnya oknum yang melakukan pengantrian BBM Bersubsidi berkali kali di SPBU, Terdapatnya beberapa kendaraan yang menggunakan tangki modifikasi, Rata – rata pengantri menggunakan motor jenis Suzuki Tunder sehingga bisa menampung lebih banyak BBM bersubsidi, Terdapatnya oknum yang menyalahgunakan izin usaha, Terdapatnya Truk – Truk yang ikut mengantri, Masih terdapatnya pedagang -pedagang eceran. Penegakan hukum terhadap pelaku tindak pidana pengangkutan dan penjualan BBM bersubsudi di Kabupaten Pohawato yaitu pada tahun 2017 terdapat satu kasus yang telah disidangkan. Pada 2019 terdapat 3 kasus yang ditangani oleh Kepolisian Resor Pohuwato Saran dalam skripsi ini adalah Pihak SPBU seharusnya lebih selektif dalam menjual BBM bersubsidi kepada konsumen agar tidak disalahguna. Seharusnya Pemerintah Daerah yang harus turut bekerjasama dengan pihak pihak terkait untuk lebih sensitif mengangani pedagang BBM eceran dipinggir jalan. Janganlah persoalan tersebut hanya saja dipandang dalam aspek ekonomis yang dijadikan sebagai mata pencaharian dari penjual namun harus juga melihat dari aspek keamanannya.