Pemanfaatan teknologi informasi dalam proses penyampaian informasi mengalami perkembangan pesat. Salah satunya Augmented reality (AR), suatu teknologi yang menggabungkan benda nyata dan virtual menjadi bentuk objek 3D yang akan ditampilkan pada layar. Augmented reality sering digunakan dalam berbagai media, yaitu pembelajaran, penjualan, hingga promosi. Ada dua metode yang dapat digunakan dalam augmented reality, salah satunya marker based tracking. Metode pelacakan melalui marker atau gambar. Dengan melihat peluang ini, penulis mencoba menggunakan teknologi augmented reality sebagai media pengenalan situs makam raja Bintauna. Upaya mengangkat situs sejarah Bintauna untuk memvisualisasikan dalam bentuk 3D. Dalam pembuatan aplikasi ini, penulis menggunakan unity3D. Situs makam raja yang diangkat ada sembilan objek. Masing – masing objek dibuatkan 3D sehingga user bisa dapat melihat secara jelas. Pemanfaatan teknologi ini bisa menjadi alternatif sebagai media pengenalan yang menarik dan edukatif, sehingga masyarakat bisa dengan jelas melihat makam raja Bintauna tanpa harus pergi ke lokasi langsung.