Custering Data Siswa Calon Penerima Kartu Indonesia Pintar (KIP) Dengan Metode K-Means (Studi Kasus : SDN 6Gentuma Raya)
Tanggal Upload: 30/05/2025
Penulis / NIM:
YAYU M. ABAY / T3116332
Program Studi:
S1 Teknik Informatika
Kata Kunci:
Clustering, Kartu Indonesia Pintar ; Kemiskinan ; K-Means
Abstrak:
SD (Sekolah Dasar) merupakan pendidikan dan pembelajaran di tingkat SD memberikan penekanan peletakan pondasi dalam menyiapkan generasi agar menjadi manusia yang mampu meghadapi era yang semakin berat, namun masi ada yang tergolong miskin dan tidak mampu dalam menyekolahkan anak mereka sehingga pemerintah mengeluarkan program kartu indonesia pintar. Tujuan dalam penulisan ini membahasa penerapan data mining menggunakan algoritma K-Means Clustering dalam pengelompokan keluarga yang tergolong miskin, sederhana dan kaya yang dilihat dari segi jumlah pendapatan perbulan, pengeluaran rata-rata perbulan dan total aset yang dimiliki jumlah anak SD untuk mementukan jumlah dana bantuan yang akan diberikan berdasarkan tingkatanya. Output yang dihasilkan akan berupa laporan 3 tabel yang dimana tiap tabel berisi data keluarga yang tergolong miskin, sederhana dan kaya dimana golongan sederhana ini nantinya bisa ditinjau kembali apakah berhak atau tidak mendapatkan bantuan program Kartu Indonesia Pintar .Dalam penelitian ini digunakan variabel, variabel yang digunakan dalam perhitungan Algoritma K-Means yaitu NISN,Nilai Raport, Pekerjaan Orang Tua, Jumlah Saudarah Kandung, Penghasilan Orang Tua. Sehingga dapat diperoleh hasil penelitian dapat 3 Cluster, sehingga dapat dikatakan penelitian ini berhasil untuk pengelompokan Data Siswa Penerima KIP hal ini dibuktikan dengan pengujian Whitebox dimana V(G) = CC