Tujuan penelitian ini:(1) Untuk mengetahui bagaimana proses penegakan hukum tindak pidana pencurian air di PDAM Bone Bolango (2) Untuk mengetahui faktor-faktor apakah yang menghambat proses penegakan hukum tindak pidana pencurian air di PDAM Bone Bolango. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis penelitian empiris atau biasa juga dikenal dengan jemis penelitian non doktrinal yaitu pendekatan dari segi fakta peristiwa hukum yang terjadi ditengah-tengah masyarakat. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa : (1) proses penegakan hukum tindak pidana pencurian air bersih di PDAM Bone Bolango yaitu di berikan sanksi denda kemudian apabila tidak dapat diselesaikan dengan sanksi tersebut maka di lanjutkan hingga kejalur hukum yang melibatkan aparat kepolisian. (2) Adapun Faktor-faktor yang menghambat proses penegakan hukum tindak pidana pencurian air di PDAM Bone Bolango yaitu adanya kebijakan dari pihak PDAM yang menyelesaikan masalah tanpa jalur hukum, sehingganya tidak menimbulkan efek jera kepada oknum yang melakukan pencurian tersebut. Berdasarkan hasil penelitian direkomendasikan sebagai berikut: (1) yang menjadi saran dari penulis kepada masyarakat agar dalam melakukan sesuatu hal harus memikirkannya terlebih dahulu, karena masih banyak masyarakat yang buta akan hukum. (2) Kepada pihak PDAM agar lebih tegas dalam menerapkan aturan sesuai yang telah ditentukan agar dapat menimbulkan efek jera kepada oknum dan tidak terulang lagi kesalahan yang sama.