PENGARUH PECKING ORDER THEORY DAN TRADE OF THEORY TERHADAP STRUKTUR MODAL PERUSAHAAN SUB SEKTOR MAKANAN DAN MINUMAN YANG GO PUBLIK DI BURSA EFEK INDONESIA
Tanggal Upload: 31/05/2025
Penulis / NIM:
FIRDAYANTI A BASIR / E2116148
Program Studi:
S1 Manajemen
Kata Kunci:
Struktur Aktiva, Non debt tax shields, Ukuran Perusahaan, Profitabilitas, Struktur modal
Abstrak:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Seberapa besar pengaruh Struktur aktiva, Non debt tax shields, ukuran perusahaan dan profitabilitas terhadap sturktur modal (Y) pada Perusahaan Sub Sektor Food and Baverages yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi berganda.
Struktur Aktiva berpengaruh positif dan signifikan terhadap struktur modal pada perusahaan Sektor Industri Makanan dan Minuman Listing di BEI Periode 2014-2018. Dengan nilai coefisient beta termasuk kategori rendah hasil penelitian ini sesuai dengan Trade-off theory.
Non debt tax shields tidak berpengaruh signifikan terhadap struktur modal pada perusahaan Sektor Industri Makanan dan Minuman Listing di BEI Periode 2014- 2018. Dengan nilai coefisient beta termasuk sangat rendah, hasil penelitian ini tidak sesuai dengan Trade-off theory.
Ukuran Perusahaan berpengaruh signifikan terhadap struktur modal pada perusahaan Sektor Industri Makanan dan Minuman Listing di BEI Periode 2014- 2018. Dengan nilai coefisient beta termasuk rendah. Hasil penelitian ini tidak sesuai dengan pecking order theory.
Profitabilitas berpengaruh positif dan signifikan terhadap struktur modal pada perusahaan Sektor Industri Makanan dan Minuman Listing di BEI Periode 2014- 2018. Dengan nilai coefisient beta termasuk kategori rendah. hasil penelitian ini sesuai dengan teori pecking order.