SKRIPSI

File Icon

TINJAUAN HUKUM PROSES PENETAPAN TERSANGKA KASUS PENCURIAN KENDARAAN BERMOTOR (Studi di Polres Pohuwato)

Tanggal Upload: 01/06/2025

Penulis / NIM:
SUDIRTO BINDING / H1117248

Program Studi:
S1 Ilmu Hukum

Tahun Akademik:
2021

Kata Kunci:
pencurian, kendaraan bermotor, penetapan tersangka

Abstrak:

Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui dan menganalisis tentang proses penetapan tersangka kasus pencurian kendaraan bermotor di Polres Pohuwato. Dan untuk mengetahui dan menganalisis Faktor yang menjadi kendala dalam proses penetapan tersangka kasus pencurian kendaraan bermotor di Polres Pohuwato. Metode yang digunakan dalam skripsi ini adalah metode penelitian hukum empiris Hasil dalam penelitian ini yaitu 1) Proses penetapan tersangka kasus pencurian kendaraan bermotor di Polres Pohuwato yaitu melalui mekanisme penetapan tersangka seperti yang dilaksanakan pada kasus Laporan Polisi Nomor Laporan LP /200 / XII / 2019/SPKT / Res-Phwt,tanggal 06 Desember dan Surat Perintah Penyidikan Nomor : SP sidik / 84 I XII / 2019 / Reskrim, tanggal 06 Desember 2019 yang mana gelar perkara dalam kasus yang diangkat termasuk gelar perkara biasa pada tahap awal penyidikan. Standar Operasional Porosedur dalam gelar perkara curanmor tersebut tetap sesuai dalam Peraturan Kepala Badan Reserse Kriminal Kepolisian Negara Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2014 Tentang Standar Operasional Prosedur Pengawasan Penyidikan Tindak Pidana. 2) Kendala dalam penetapan tersangka pada tindak pidana pencurian kendaraan bermotor di Kepolisian Resor Pohuwato: a. kurangnya saksi yang melihat. b. Pencarian barang bukti dan tersangka mengalami kesulitan karena tidak adanya atau kurangnya petunjuk c. Biasanya kasus curanmor berhenti pada tahapan penyelidikan Selain diatas masih ada kendala internal di dalam Polres Pohuwato dan kendala eksternal
Berkas Lampiran
Unduh File