Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Tirtayasa Gorontalo merupakan salah satu sekolah tehnik swasta yang ada di kota gorontalo, yang memiliki kemampuan dalam urusan mesin kenderaan. Pembayaran operational sekolah ini dilakukan setiap bulan dengan biaya yang dibayar oleh setiap siswa sebesar 75 ribu/bulan. Dengan demikian, jumlah siswa yang terdaftar di sekolah tersebut kurang lebih berjumlah 100 siswa. Oleh karena itu, pembayaran SPP merupakan sumber terpenting untuk memajukan sarana dan prasarana yang ada di SMK Tirtayasa Gorontalo. pembayaran SPP pada SMK Tirtayasa Gorontalo akan menjadi kendala bagi sekolah tersebut, sedangkan biaya untuk gaji guru dan tenaga honor diambil dari biaya SPP sekolah. Dan cara yang digunakan untuk melakukan pembayaran masih menggunakan sistem manual. Untuk mengatasi masalah tersebut perlu melakukan teknik prediksi menggunakan metode Naïve Bayes. Untuk itu sangat dibutuhkan suatu system yang dapat digunakan dalam memprediksi keterlambatan pembayaran SPP. Hal itu disebabkan oleh beberapa faktor yang mempengaruhi dalam pembayaran SPP dengan parameter diantaranya seperti : Nama Siswa, Penghasilan orang tua, Tanggungan, Pendidikan orang tua, Pekerjaan, Usia dan Prediksi sekolah. Tujuan dari penelitian ini adalah memberikan solusi untuk mengatasi kerumitan pengelola pembayaran yang selalu terjadi ketika dibutuhkannya data pembayaran siswa. Berdasarkan hasil uji akurasi didapatkan hasil Precision 87, 5%, Recall 87,5%, dan Accuracy 90,00%. Dengan demikian aplikasi yang sudah dibangun layak untuk digunakan.