Penelitin ini bertujuan adalah: (1) untuk mengetahui bagaimana penegakanhukumpenyalahgunaannarkotikayangdilakukanolehanak,(2)untukmengetahuiupayapenanggulanganyangdilakukanolehpenegakhukumpadapelaku penyalahgunan narkotika yang dilakukan oleh anak.Penelitianinimenggunakan metode penelitian empiris, metode penelitian hukumempirisadalah suatu metode penelitian hukum yang berfungsi untuk melihathukumdaamartiannyatadanmenelitibagaimanabekerjanyahukumdidalammasyarakat.Hasilpenelitianyangdiperoleh,menunjukanbahwa:(1)penegakanhukumpenyalahgunaannarkotikayangdilakukanolehanakdilaksanakanmenurutperaturanperundang-undanganyangberlaku,namunsumberdayaPolriuntukmenentukan tingkatpelayanan danmenanganikasus tidak mencukupi. (2) dalam upaya penanggulanganpenyalahgunaannarkotika khususnya oleh anak dilakukan dua upaya yaituupaya preventifdanupayarepresif,namunupayayangdilakukanmasihkurangefektiksehinggapenyalahgunaannarkotikaolehanakmeningkatdalamkurunwaktutigatahunterakhir(2019-2021).Berdasarkanhasilpenelitiantersebutdirekomendasikan:(1)Polriharuslebihmeningkatkanpelayanandanpenanganan pada kasus-kasus, serta meningkatkan etika dankedisiplinandilingkungan kepolisian. (2) dalam penanggulanganpenyalahguna narkotikaPolri harus meningkatkan upaya sosialisasi,penyuluhan maupun rehabilitasidilakukansecara efektif.