Tujuan penelitian ini adalah (1) untuk mengetahui margin pemasaran jagung di Desa Molas Kecamatan Bongomeme Kabupaten Gorontalo, serta (2) untuk mengetahui efisiensi saluran pemasaran jagung di Desa Molas Kecamatan Bongomeme Kabupaten Gorontalo. Penelitian ini menggunakan metode survei. Data penelitian diperoleh dari hasil wawancara terhadap petani jagung dan pedagang yang terlibat dalam pemasaran jagung. Lokasi penelitian dipilih secara purposive, lokai ini dipilih karena mengingat bahwa produksi jagung tertinggi kedua di Kabupaten Gorontalo berada di Kecamatan Bongomeme. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Saluran pemasaran jagung dari Desa Molas Kecamatan Bongomeme Kabupaten Gorontalo terdiri dari dua bentuk, yaitu, saluran pemasaran I: Petani─Pedagang pengumpul tingkat desa (PPTD)─Gudang, dengan total margin pemasaran sebesar Rp.1.100,- dan efisiensi pemasaran sebesar 18,5%; pemasaran II: Petani─Gudang, dengan total margin pemasaran sebesar Rp.0,- dan efisiensi pemasaran sebesar 16,3%. sehingga dapat disimpulkan bahwa saluran pemasaran II (dua) merupakan saluran pemasaran yang lebih efisien dari pada saluran pemasaran I.