Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui Penyaluran Dana Bantuan Sosial (Bantuan langsung tunai) Terhadap masyarakat di desa reksonegoro. Metode Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif, pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara mendalam dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan terkait penyaluran dana bantuan langsung tunai di desa reksonegoro dapat dilihat melalui dua tahapan yaitu Transparansi dan akuntabilitasnya.dimana Transparansi itu sendiri terdiri dari 4 indikator yakni ketersediaan dan aksesibilitas dokumen anggaran, kerangka regulasi yang menjamin transparansi,keterbukaan proses, kejelasan dan kelengkapan informasi dalam dokumen anggaran. Pada tahap ketersediaan dan aksesibilitas dokumen anggaran itu merujuk pada dokumen anggaran yang jelas dan mudah dipahami. Tahap kerangka regulasi yang menjamin transparansi adalah kerangka atau proses yang harus dilalui pada saat penyaluran bantuan langsung tunai desa reksonegoro untuk menjamin keterbukaan pada saat penyaluran.tahap keterbukaan proses dimana pada saat penyaluran dana BLT didesa reksonegoro dari mulai penetapan kriteria ingga penyaluran harus jelas dan mudah diakses bukan hanya untuk pemerintah akan tetapi untuk masyarakat yang ada didesa reksonegom Talap kejelasan dan kelengkapan informasi pada saat pelaporan harus jelas dan lengkap untuk evaluasi selanjutnya. Kemudian untuk Akuntabilitas dilihat melaluu empat dimensi yaitu Akuntabilitas hukum daan kejujuran, Akuntabiltas proses Aakuntabilitas program, Akuntabilitas kebijakan.