SKRIPSI

File Icon

PENGARUH IMPLEMENTASI PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN NOMOR 1 TAHUN 2021 TERHADAP EFEKTIVITAS PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU JALUR ZONASI DI SEKOLAH DASAR NEGERI 27 KOTA SELATAN KOTA GORONTALO

Tanggal Upload: 30/05/2025

Penulis / NIM:
AFIK S. MUDA / S2120064

Program Studi:
S1 Ilmu Pemerintahan

Tahun Akademik:
2024

Kata Kunci:
implementasi Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 1 Tahun 2021, efektivitas, jalur zonasi.

Abstrak:

1PENGARUH IMPLEMENTASI PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN NOMOR 1 TAHUN 2021 TERHADAP EFEKTIVITAS PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU JALUR ZONASI DI SEKOLAH DASAR NEGERI 27 KOTA SELATAN KOTA GORONTALOTHE INFLUENCE OF IMPLEMENTING THE REGULATION OF THE MINISTER OF EDUCATION AND CULTURE NUMBER 1 OF 2021 ON THE EFFECTIVENESS OF ADMISSION OF NEW STUDENTS TO THE ZONING SYSTEMIN STATE PRIMARY SCHOOLS 27 SELATAN CITY, GORONTALO CITYAfik S. Muda1, Mochammad Sakir2, Deliana V. Djakaria31 Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Ichsan Gorontalo2 Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Ichsan GorontaloCorrespondent Author: Email: mochammad.sakir71@gmail.com3 Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Ichsan GorontaloABSTRAKPenelitian ini bertujuan untukmengetahuibesarnya pengaruhimplementasi Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 1 Tahun 2021 terhadap efektivitas penerimaan peserta didik baru jalur zonasi di Sekolah Dasar Negeri 27 Kota Selatan Kota Gorontalo.Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survey. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 46orang. Adapun metode analisis data menggunakan analisis regresi linier sederhana.Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 1 Tahun 2021 berpengaruh terhadap efektivitas penerimaan peserta didik baru jalur zonasi di Sekolah Dasar Negeri 27 Kota Selatan Kota Gorontalo, yakni sebesar 0,572 atau 57,2%. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa masih kurangnya koordinasi yang baik antara Dinas Pendidikan dengan Sekolah Dasar Negeri 27 Kota Selatan Kota Gorontalo dalam pelaksanaan sistem atau model pendaftaran peserta didik baru sistem zonasi dan kurangnya sosialisasi terkait sistem atau model pendaftaran peserta didik baru sistem zonasi kepada semua sekolah. Hasil penelitian lainnya, yakni orang tua dan peserta didik masih kurang dapat menerima dan menyesuaikan diri serta kurang paham terhadap sistem atau model pendaftaran peserta didik baru sistem zonasi.
Berkas Lampiran
Unduh File