Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respon tanaman kedelai terhadap aplikasi Zat Pengatur Tumbuh Giberelin, yang dilaksanakan pada bulan Januari 2020 sapa dengan bulan April 2020 di Desa Posso Kecamatan Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara. Penelitian ini di susun dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok ( RAK ) yang terdiri dari 5 ( lima ) perlakuan dan 3 ( empat ) ulangan. Sehingga terdapat 15 satuan percobaan dengan konsentrasi yang berbeda, yaitu G0 sebagai kontrol, G1 dengan konsentrasi 25 ppm/tanaman, G2 dengan konsentrasi 50 ppm/tanaman, G3 dengan konsentrasi 75 ppm/tanaman, G4 dengan perlakuan 100 ppm/tanaman. Hasil analisis sidik ragam menunjukan bahwa pemberian ZPT Giberelin dengan konsentrasi 75 ppm memberikan hasil yang berbeda nyata pada beberapa variabel pengamatan seperti tinggi tanaman dan bobot per 100 biji. Namun tidak pada jumlah daun, jumlah polong, dan bobot biji per plot. Meskipun demikian terdapat kecenderungan pada perlakuan 75 ppm dengan memberikan hasil terbaik pada semua parameter pengamatan.