PELAKSANAAN REHABILITASI BAGI ANAK PENYALAHGUNA LEM EHABON DI KOTA GORONTALO(Studi Kasus Institusi Penerima Wajib Lapor Ummu Syahidah)
Tanggal Upload: 29/05/2025
Penulis / NIM:
ARIANA PUTRI ANDRIYANI / H1121046
Program Studi:
S1 Ilmu Hukum
Kata Kunci:
Rehabilitasi,Lem Ehabon
Abstrak:
AbstrakPenelitianini bertujuan untuk mengetahui,Bagaimanapelaksanaan rehabilitasi di Institusi Penerima Wajib Lapor bagi anak penyalahguna lem ehabon, sertamengetahui faktor penyebab yang menghambat pelaksanaan rehabilitasi bagi anak penyalahguna lem ehabon di Institusi Penerima Wajib Lapor Ummu Syahidah.Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalahPenelitianhukum empirisialahmetode yang digunakan berdasarkan tujuan penelitian ini. Bagaimana undang-undang diterapkan di masyarakat adalah subjek penelitian ini.Penelitian hukum empiris melihat hukum sebagai bagian dari fenomena sosial.Hukum memengaruhi faktor-faktor sosial serta memengaruhi perilaku individu dan kelompok ke arah normatif yang diharapkan.Dalam penelitian ditemukan bahwa, 1)Pelaksanaan rehabilitasi bagi anak penyalahguna lem ehabon di institusi penerima wajib lapor ummu syahidah,terdiri atas dua rehabilitasi yakni, rehabilitasi medis dan rehabilitasi sosial.2)Penyebab faktor penghambat rehabilitasi bagi anak penyalahguna lem ehabondi institusi penerima wajib lapor ummu syahidah, ialah disebabkan dari beberapa faktor yakni, faktor sumber daya manusia, karena kurangnya dokter psikologi dan psikiater di ipwl jadi menghambat penanganan anak yang di rehabilitasi. Faktor sarana dan prasarana, di ipwl kekurangan ruangan yang akan digunakan oleh anak-anakseperti kurangnya ruangan untuk beribadah. Faktor anggaran, di institusi penerima wajib lapor ummu syahidah masih menggunakan dana hibah dari pemerintah.Berdasarkan hasil penelitian tersebut direkomendasikan: 1) Hendaknya pemerintah meningkatkananggaran ke institusi penerima wajib lapor ummu syahidah agar yang menjadi faktor penghambat di institusi penerima wajib lapor bisa diwujudkan.