ANALISIS FINANCIAL DISTRESS MENGGUNAKAN METODE ALTMAN Z-SCORE PADA SUBSEKTOR PROPERTI DAN REAL ESTATE DI BURSA EFEK INDONESIA
Tanggal Upload: 01/06/2025
Penulis / NIM:
LEIDI YUSUF / E2114220
Program Studi:
S1 Manajemen
Kata Kunci:
Financial Distress, Altman Z-score, Property, Real Estate
Abstrak:
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis kinerja keuangan sub sektor property dan real estate yang Go Publik Di Bursa Eek Indonesia (BEI) dengan menggunakan pendekatan Altman Z-score. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitati dengan pendekatan deskritif. Objek penelitian ini adalah 11 perusahaan sub sektor property dan real estate dibursa efek ,indonesia berjumlah 54 perusahaan. Data yang diambil adalah data sekunder berupa laporan keuangan perusahaan. Pada penelitian ini menunjukkan bahwa pada tahun 2015-2019, perusahaan yang klasifikasikan masuk kewilayah ancaman bangkrut (financial distress) ada sebanyak 2 perusahaan, yaitu : COWL dan BKDP. perusahaan yang diklsifikasikan masuk kedaerah tidak bangkrut ada sebanyak 29 perusahaan, yaitu : LCGP, OMRE, RBMS, DUTI, LPCK, GPRA, FMII, RODA, LPKR, MTLA, BEST, BAPA, KIJA, NIRO, BSDE, SMDM, SCBD, SSIA, EMDE, PWON, PLIN, GMTD, JRPT, CTRA, SMRA, BKSL, TOTL, MDLN, dan ADHI. Selanjutnya perusahaan yang diklasifikasikan masuk kewilayah bangkrut ada sebanyak 8 perusahaan yaitu : DART, AMPLN, WIKA, BCIP, ASRI, DILD, BIPP, ELTY.