Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perbedaan jumlah bibit tanaman per pot terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman kangkung darat sistem budikdamber dan mengetahui jumlah bibit tanaman per pot yang terbaik terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman kangkung darat sistem budikdamber. Penelitian dilakukan di Kebun Ulantha Farm yang berlokasi di Kecamatan Suwawa, Kabupaten Bone Bolango. Percobaan disusun menurut rancangan acak kelompok (RAK) satu faktor yang terdiri dari dari empat perlakuan yaitu : K0 = 1 Bibit tanaman per pot (control); K1= 3 Bibit Tanaman Per Pot; K2 = 5 Bibit Tanaman Per Pot; K3= 7 Bibit Tanaman Per Pot. Penelitian ini diulang sebanyak 3 kali sehingga terdapat 12 unit percobaan dengan jumlah pot tanaman setiap wadah 8 pot, sehingga terdapat 96 pot tanaman secara keseluruhan dengan mengamati 3 pot setiap wadah sebagai tanaman sampel sehingga terdapat 36 pot sampel tanaman secara keseluruhan. Variabel pengamatan meliputi tinggi tanaman dan jumlah daun yang diukur tiga kali yaitu satu, dua dan tiga minggu setelah tanam. Selanjutnya variabel panen meliputi bobot segar tanaman dan bobot akar. Hasil penelitian menunjukkan perbedaan jumlah bibit tanaman per pot memberikan pengaruh nyata terhadap tinggi tanaman, jumlah daun, bobot segar tanaman dan bobot akar. Selanjutnya perlakuan K3 yaitu 7 bibit tanaman per pot menjadi perlakuan yang optimal karena menghasilkan rata-rata bobot segar kangkung tertinggi.