KiKinerja keuangan adalah suatu analisis yang dilakukan untuk melihat sejauh mana suatu perusahaan telah melaksanakan dengan menggunakan aturan -aturan pelaksanaan keuangan secara baik dan benar. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh Current Ratio dan Debt to Total AssetTerhadap Kinerja Keuangan Pada Perusahaan Sub Sektor Makanan dan Minuman di PT. Bursa Efek Indonesia yang melibatkan 10 sampel perusahaan Sub Sektor Makanan dan Minuman periode 2019-2021 dengan menggunakan alat analisis regresi berganda. Dari hasil olahan data, dengan menggunakan SPSS-16 dapat diperoleh hasil untuk Current Ratio (CR) adalah thitung -1,719 < ttabel 2,052 dengan nilai signifikan sebesar 0,097 > 0.05 menunjukkan bahwa Current Ratio (CR) tidak mempengaruhi kinerja keuangan (ROA) secara parsial pada perusahaan sub sektor makanan dan minuman yang terdaftar di PT Bursa Efek Indonesia. Debt to Asset Ratio (DAR) thitung -1,302 < ttabel sebesar 2,052 dengan nilai signifikansebesar 0,204 > 0.05 menunjukkan bahwa Debt to Asset Ratio (DAR) tidak mempengaruhi kinerja keuangan (ROA) secara langsung pada perusahaan sub sektor Makanan dan minuman yang terdaftar di PT Bursa Efek Indonesia. Sedangkan hasil uji F diperoleh hasil nilai fhfhitung 1,838 < ftftabel 2,960 dengan tingkat signifikan sebesar 0,179 > 0,05. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa Current Ratio (CR) dan Debt to Asset Ratio(DAR) secara simultan berpengaruh positif namun tidak signifikan terhadap kinerja keuangan (ROA) pada perusahaan sub sektor makanan dan minuman yang terdaftar di PT Bursa Efek Indonesia.