Metode Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Normatif empiris atau biasa disebut dengan jenis penelitian Doktrinal yang mana penelitian ini diasumsikan untuk melihat langsung kejadian yang terjadi ditengah-tengah masyarakat Tujuan penelitian ini untuk (1). Untuk mengetahui Tinjauan Kriminologi Pelaku Balap Liar (Studi Polres Boalemo) (2).Untuk mengetahui Faktor yang menghambat penegakan hukum Pelaku Balap Liar (Studi Polres Boalemo). Hasil penelitian ini menujukkan bahwa: (1) Tinjauan Kriminologi Pelaku Balap Liar (Studi Polres Boalemo) dipengaruhi oleh tiga faktor yaitu Perilaku apabila perilaku masyrakat dapat dikendalikan dan diawasi maka jumlah pelanggaran akan menurun, yang kedua adalah Lingkungan dimana anak muda bergaul serta bersosialisasi hal ini menjadi faktor utama anak rema menjadi pembalap liar yang ketiga dalah Pengawasan, diperluanya sinergi antara masyaraka, penegak hukum dan pemerintah setempat untuk bersama-sama melakukan pengawasan terhadap anak muda pelaku balap liar(2).Faktor Yang Menghambat Penegakan Hukum Pelaku Balap Liar (Studi Polres Boalemo) yang pertma kurangya Informasi masyarakat mengenai tempat dan lokasi terjadinya balap liar adalah saran dan prasaana yang masih minim untuk melakukan penegakan hukum serta budaya masayakrat yang masih tidak taat da tidak acuh tak acuh terhadap perilaku menyimpang khususya balap liar. Berdasarkan hasil penelitian tersebut direkomendasikan: (1). Sebaiknya dilakukan patroli setiap buolan dan ditempatkan beberapa titik polisi agar menimlisir pelaku balap liar dikabupaten boalemo (2).Pemerintah, penegak hukum, dan masayarakat sebaikn6ya malkukan sinergi dalam mengehentikan terjadi balap liar.