Setiap gedung perkantoran maupun rumah sangat membutuhkan adanya instalasilistrik, namun masih cukup banyak masyarakat yang kita temui belum paham dengan perancangan instalasi listrik yang aman sesuai dengan Peraturan UmumInstalasi Listrik (PUIL). PUIL yang sesuai Standar Nasional Indonesia (SNI)memuat ketentuan-ketentuan pemasangan instalasi listrik serta pemilihanperalatan dan perlengkapan instalasi. Dengan Memperhatikan PUIL dalampemasangan desain instalasi listrik, instalasi listrik yang baik dan benar serta aman dapat diperoleh. Tujuan dari penelitian ini untuk menentukan instalasi listrik yang baik dan benar serta aman sesuai dengan Peraturan Umum Instalasi Listrik (PUIL) 2011, menentukan spesifikasi dan komponen pengaman yang di perlukanserta menentukan rekapitulasi daya yang digunakan. Metode Perencanaan sistemkelistrikan di gedung mengikuti standar-standar yang telah ditentukan yaituPeraturan Umum Instalasi Listrik (PUIL) 2011 dan SNI konservasi energi padasistem pencahayaan 2011. Perencanaan skripsi ini menghasilkan gambar desaininstalasi berupa gambar situasi dan diagram satu garis. Dari perhitungan di peroleh arus sebesar 55,63 Amper dan daya total daya terpasang 36.571 VA,sehingga pembatas MCB induk yang dipilih dengan kapasitas 3 x 63 Amper. Untuk pengajuan layanan sambungan daya listrik kepada PT. PLN (Persero) yaitu sebesar 41.500 VA dengan pembatas MCB 3 x 25 Ampere. Jenis dan luaspenampang kabel yang dipilih untuk kabel induk berdasarkan PUIL 2011 yaitu NYY 4 x 25 mm2 dan pada setiap grup yaitu menggunakan kabel NYM 3 x 6 mm2dan 3 x 6 mm2.