Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Kecerdasan Emosional Terhadap Lingkungan Kerja Pada kantor Camat Mootilango Kabupaten Gorontalo baik secara simultan maupun parsial. Pengumpulan data pokok yaitu melalui daftar pernyataan/pertanyaan yang diuji melalui uji validitas dan reabilitas setiap item pernyataan/pertanyaan yang terdapat pada daftar pernyataan/pertanyaan. Metode analisis yang digunakan adalah analisis jalur (Path Analisis) dengan terlebih dahulu memgkonfersi data skala ordinal ke skala interval. Objek dalam penelitian ini adalah Kecerdasan Emosional dan Lingkungan Kerja. Hasil hipotesis pertama menunjukan bahwa Kecerdasan Emosional (X) yang meliputi : Kesadaran Diri (X1), Pengaturan Diri (X2), Motivasi (X3) Empati (X4), dan Keterampilan Sosial (X5) secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap Lingkungan Kerja (Y) pada Kantor Camat Mootilango Kabupaten Gorontalo sub variabel Kesadaran Diri (X1) secara simultan berpengaruh positif dan Signifikan terhadap Lingkungan Kerja Pada Kantor Camat Mootilango Kabupaten Gorontalo sebasar 89,8%. Sedangkan 10,2% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam model penelitian. Hasil pengujian hipotesis kedua menunjukan bahwa Kecerdasan Emosional (X) yang meliputi : Kesadaran Diri (X1), Pengaturan Diri (X2), Motivasi (X3) Empati (X4), dan Keterampilan Sosial (X5) secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap Lingkungan Kerja (Y) pada Kantor Camat Mootilango Kabupaten Gorontalo sub variabel Kesadaran Diri (X1) secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap Lingkungan Kerja (Y) sebesar 14,1%. Sub Variabel Pengaturan Diri (X2) secara parsial berpengaruh signifikan terhadap Lingkungan Kerja(Y) sebesar 19,8%. sub Variabel Motivasi (X3) secara parsial berpengaruh signifikan terhadap Lingkungan Kerja (Y) sebesar 20,6%. Sub Variabel Empati (X4) secara parsial berpengaruh signifikan terhadap Lingkungan Kerja(Y) sebesar 25,0%. Sub Variabel Keterampilan Sosial (X5) secara parsial berpengaruh signifikan terhadap Lingkungan Kerja(Y) sebesar 33,8%.