SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENERIMA BEASISWA KURANG MAMPU MENGGUNAKAN METODE ADDITIVE RATIO ASSESSMENT (ARAS) (Studi Kasus : SMP Negeri 04 Dulupi)
Tanggal Upload: 01/06/2025
Penulis / NIM:
DERISTA S. OYO / T3117189
Program Studi:
S1 Teknik Informatika
Kata Kunci:
Sistem Pendukung Keputusan, Beasiswa, Metode ARAS
Abstrak:
Sekolah Menengah Pertama atau biasa disingkat SMP adalah jenjang pendidikan dasar pada pendidikan formal yang ada di Indonesia. SMP sebagai lembaga pendidikan Menengah pertama memberikan hibah beasiswa kepada siswa. Hibah yang diberikan adalah hibah untuk siswa kurang mampu yang diberikan oleh pemerintah. Salah satu Sekolah Menengah Pertama yang memberikan hibah beasiswa bagi siswa-siswanya adalah SMP 04 Dulupi, berupa beasiswa bagi siswa yang kurang mampu yang bersumber dari dana pemerintah. Adapun beasiswa kurang mampu yang diberikan yaitu beasiswa PIP (Program Indonesia Pintar) dan PKH. untuk menentukan layak atau tidaknya siswa menerima beasiswa maka harus memenuhi kriteria yang telah ditentukan oleh sekolah seperti Siswa dari keluarga kurang mampu, pemegang kartu KIP/PKH, yatim piatu. Saat ini SMP 04 Dulupi masih mengalami kendala dalam menentukan siswa yang berhak menerima beasiswa disebabkan karena data-data siswa yang kurang lengkap serta faktor penghambatan pemanfaatan beasiswa. Untuk menghindari hal tersebut maka diperlukan sebuah sistem komputer yang dapat membantu menentukan siapa yang berhak mendapatkan beasiswa. Sistem ini disebut Sistem Pendukung Keputusan dengan menggunakan metode ARAS. Metode ARAS dipilih karena metode ini sangat cocok digunakan sebagai metode untuk menentukan alternatif yang terbaik diantara semua alternatif yang ada.