Desa Manawa adalah sebuah desa di kabupaten pohuwato yang secara rutin melakukan seleksi calon perangkat desa dimana seleksi ini akan dilakukan apabila pihak desa mandapatkan kekurangan sumber daya manusianya. Hal ini dilakukan dalam mewujudkan peningkatan pelayanan publik yang sesuai dengan keinginan masyarakat, hingga pihak desa harus melakukan seleksi yang betul-betul sesuai keinginan masyarakat dimana calon perangkat desa tersebut harus memiliki kualitas dan profesionalisme dalam melaksanakan tugasnya sebagai pelayanan publik, Meski demikian, proses rekrutmen yang dilakukan seringkali tidak sesuai dengan peraturan yang telah ditetapkan, terutama masih banyaknya anggota panitia pemilihan perangkat desa tidak terbuka dalam mengumumkan hasil ujian, dan masih adanya indikasi kecurangan tentang kerahasiaan bahan ujian yang akan diujikan, hal inilah yang biasnya menyebabkan menurunnya kulaitas kerja yang ada di Desa Manawa, untuk menghindari hal tersebut peneliti mengambil sebuah inisiatif untuk membuat sebuah sistem yang berguna untuk membantu pihak desa dalam melakukan seleksi tersebut. Oleh karena itu, perlu dirancang sebuah sistem yang memudahkan dalam proses pengambilan keputusan. Dalam perancangan sebuah sistem pendukung keputusan dibutuhkan sebuah metode untuk melakukan perhitungan nilai-nilai kriteria yang digunakan untuk menyeleksi perangkat desa. Dalam penelitian ini akan digunakan Fuzzy TOPSIS untuk perangkingan. Digunakannya logika Fuzzy untuk merepresentasikan ketidakpastian, ketidakjelasan, ketidaktepatan, kekurangan informasi, dan kebenaran parsial, serta menggunakan Bahasa Pemrograman PHP untuk pembuatan web, Database MySQL, serta penggunaan Aplikasi Deamweaver dan Photoshop. Berdasarkan hasil pengujian white box disimpulkan bahwa sistem pendukung keputusan ini bebas dari kesalahan program dengan total Cyclomatic Complexity = 6, Region = 6, dan Independent Path = 6.