Penelitian ini mengeksplorasi penggunaan sensor kelembaban tanah berbasis Internet of Things (IoT) untuk memantau kelembaban tanah dalam konteks pertanian. Sensor yang dikembangkan terhubung secara nirkabel ke platform IoT untuk mengumpulkan data secara real-time, yang kemudian dianalisis untuk mengevaluasi kondisi kelembaban tanah (basah, lembab, kering) yang vital untuk manajemen irigasi dan pemilihan tanaman. Hasil pengujian pada lokasi pertama minggu pertama sensor mampu memberikan nilai rata-rata kelembaban tanah sebesar 63% dan masuk kategori tanah lembab, kemudian pada lokasi kedua minggu kedua sensor mampu memberikan nilai rata-rata kelembaban tanah sebesar 60% dan masuk kategori tanah lembab, selanjutnya pada lokasi ketiga minggu ketiga sensor mampu memberikan nilai rata-rata kelembaban tanah sebesar 54% dan masuk kategori tanah lembab. Menandakan performa yang baik dalam konsistensi pengukuran. Informasi kelembaban tanah ini dapat membantu petani dalam menentukan tanaman yang sesuai untuk kondisi tanah tertentu, berpotensi meningkatkan produktivitas dan efisiensi penggunaan sumber daya dalam pertanian modern yang berkelanjutan.