Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik kadar air, kadar abu,tekstur dan derajat putih pada tepung beras premium dan medium yang telahdimicrowave. Sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah beras premiumdan medium. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalahrancangan acak lengkap (RAL) sederhana dengan 4 perlakuan yang diulangsebanyak tiga kali. Sampel yang dibuat tiga kali dari setiap perlakuan dilakuananalisa rendemen, kadar air, kadar abu dan derajat putih. Hasil penelitianmenunjukan persentase rendemen pada tepung beras medium tanpa perlakuan(B3) memiliki nilai rendemen sebesar 0.95g sedangkan pada perlakuan denganmicrowave pada tepung beras premium (B2) memiliki nilai rendemen terendahyaitu 0.92g. Kandungan kadar air pada beras premium (B1) memiliki nilai kadarair tertinggi sebesar 0.34g sedangkan pada perlakuan B2 (dengan microwave padatepung beras premium) memiliki nilai kadar air terendah yaitu 0.09g. Kadar abudari tepung beras premium dan medium secara keseluruhan yaitu berada padakisaran 0.04g-0.41g. Kadar abu tertinggi terdapat pada tepung beras mediumdengan menggunakan microwave (B4) yaitu 0.41g. Derajat putih tepung beraspada penelitian ini berkisar 80.87–94.5. Perbedaan nilai derajat putih dari tepungyang diaplikasikan microwave untuk disinfestasi dipengaruhi oleh beberapafaktor, di antaranya adalah lama proses pencucian, pengeringan, dan suhupemanasan. Tepung beras premium memiliki nilai derajat putih yang paling tinggiyaitu sebesar 84.5. Perlakuan dengan dan tanpa microwave berpengaruh nyataterhadap karakteristik kadar air, abu dan derajat putih pada tepung beras mediumdan premium.