PUSAT EDUKASI DAN BUDIDAYA TANAMAN HIDROPONIK DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR HIJAU
Tanggal Upload: 01/06/2025
Penulis / NIM:
MOHAMAD PRIYATNO HIDAYATULLAH NIODE / T1116017
Program Studi:
S1 Teknik Arsitektur
Kata Kunci:
arsitektur hijau, budidaya, edukasi, tanaman hidroponik, pertanian
Abstrak:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) lokasi atau site sesuai dengan perencanaan Pusat Edukasi dan Budidaya Tanaman Hidroponik, (2) konsep arsitektur hijau yang sesuai dengan Perencanaan Bangunan Pusat Edukasi dan Budidaya Tanaman Hidroponik, dan (3) bentuk bangunan yang memiliki citra sebagai bangunan Pusat Edukasi dan Budidaya Tanaman Hidroponik. Metode yang digunakan yaitu pendekatan Arsitektur Hijau. Arsitektur Hijau adalah konsep arsitektur yang digunakan untuk meminimalisir pengaruh buruk bagi lingkungan sekitar dan menghasilkan tempat hidup yang lebik sehat dan lebih baik, yang dilakukan dengan cara memanfaatkan sumber daya alam dan sumber energi secara maksimal dan efisien. Berdasarkan hasil penelitian dari nilai pembobotan, site yang terpilih untuk lokasi perencanaan Pusat Edukasi dan Budidaya Tanaman Hidroponik di Kota Gorontalo adalah alternatif 3 yaitu terletak di Jl. K.H. Adam Zakariah, Kelurahan Wongkaditi, Kecamatan Kota Utara. Prinsip arsitektur Hijau pada konsep bangunan yaitu dapat memberikan kesan bahwa bangunan tersebut dapat mewakili bentuk dari bangunan yang lebih sehat di masa depan. Bentuk bangunan yang memiliki citra sebagai sarana yang dapat mewadahi minat dari masyarakat Gorontalo di bidang ilmu pengetahuan, khususnya bidang pertanian. Selain itu, dengan adanya perancangan Pusat Edukasi dan Budidaya Tanaman Hidroponik ini dapat memberikan alternatif lain bagi masyarakat dalam bidang pertanian yang juga bersifat edukatif yang saat ini sangat jarang ditemui di Kota Gorontalo.